EXSTREME

EXSTREME

Jumat, 27 September 2013

Inilah perang - Perang Terdasyat Sepanjang Masa


Perang adalah sebuah aksi fisik dan non fisik (Dalam arti sempit, adalah kondisi permusuhan dengan menggunakan kekerasan) antara dua atau lebih kelompok manusia untuk melakukan dominasi di wilayah yang dipertentangkan. Perang secara purba di maknai sebagai pertikaian bersenjata, di era modern, perang lebih mengarah pada superioritas teknologi dan industri, hal ini tercermin dari doktrin angkatan perangnya seperti “Barang siapa menguasai ketinggian maka menguasai dunia”, hal ini menunjukkan bahwa penguasaan atas ketinggian harus dicapai oleh teknologi. Namun kata Perang tidak lagi berperan sebagai kata kerja, namun sudah bergeser pada kata sifat, yang mempopulerkan hal ini adalah para jurnalis, sehingga lambat laun pergeseran ini mendapatkan posisinya, namun secara umum perang berarti “pertentangan”.

Penyebab terjadinya perang


Secara spesifik dan wilayah filosofis, perang merupakan turunan sifat dasar manusia yang tetap sampai sekarang memelihara dominasi dan persaingan sebagai sarana memperkuat eksistensi diri dengan cara menundukkan kehendak pihak yang dimusuhi . Dengan mulai secara psikologis dan fisik. Dengan melibatkan diri sendiri dan orang lain, baik secara kelompok atau bukan. Perang dapat mengakibatkan kesedihan dan kemiskinan yang berkepanjangan. sebagai contoh perang dunia yang mengakibatkan hilangnya nyawa beratus-ratus orang di Jepang dan tentu saja hal ini mengakibatkan kesedihan mendalam dalam diri masyarakat Jepang.


Penyebab terjadinya perang di antaranya adalah:
  1. Perbedaan ideologi
  2. Keinginan untuk memperluas wilayah kekuasaan
  3. Perbedaan kepentingan
  4. Perampasan sumber daya alam (minyak, hasil pertanian, dll)

Daftar Perang Paling Dahsyat Di Dunia


Perang Israel-Palestina


Terjadi dari tahun 1948 saat Inggris yang merampas tanah Palestina dari Kesultanan Turki Ottoman memberikannya kepada kaum Yahudi dalam rangka membangun kembali “tanah air” sejak mereka terusir dari wilayah tersebut karena “membangkang” kepada Tuhan sejak ribuan tahun yang lalu. Negara-negara Timur Tengah dengan mayoritas penduduk muslim yang tidak menyetujui hal tersebut langsung mengangkat senjata melawan
Israel dalam Perang Arab-Israel 1948. Namun perang ini berakhir dengan kemenangan Israel. Perang kemudian berlangsung kembali pada tahun 1967, dikenal juga dengan Perang Enam Hari. Perang ini disebabkan masih tidak relanya negara Arab menerima Israel

Perang ini kembali dimenangkan
Israel. Meski perang terbuka tidak ada lagi sesudahnya, namun konflik dengan intensitas rendah masih berlangsung hingga saat ini. Pada 13 September 1993 melalui kesepakatan Oslo, Palestina dan Israel sama-sama mengakui kedaulatan masing-masing. Namun faksi Hamas tidak menyetujui keputusan tersebut sehingga terus mendapatkan tekanan dari Israel hingga saat ini. Ratusan ribu orang tewas akibat konflik ini.

Perang Salib


Merupakan perang untuk merebutkan Yerussalem yang meluas menjadi konflik antar agama paling dahsyat sepanjang sejarah, dimulai sejak kaum Kristiani yang direstui Paus atas nama agama Kristen berusaha merebut kembali wilayah Yerussalem dan “Tanah Suci” dari kekuasaan Islam. Perang ini berlangsung selama beberapa periode dari abad ke-9 hingga abad ke-16 Masehi. Perang Salib pertama dilancarkan pada 1095 oleh Paus Urban II.

Perang ini mencuatkan nama Salahudin Al Ayyubi dan Richard “The Lion Heart” sebagai pahlawan di kedua belah pihak. Perang ini sedikit banyak memberikan pengaruh dalam mengantarkan Eropa menuju zaman Renaissance. Hingga saat ini, istilah Perang Salib masih dipakai untuk menunjukkan konflik antar agama yang berlangsung hingga saat ini

Ekspansi Mongol


Ekspansi Mongol adalah sebuah ekspansi besar bangsa Mongol yang dipimpin oleh Genghis Khan untuk menaklukan wilayah Eurasia pada awal abad ke-13. Dengan membawa pasukan berkuda dalam jumlah besar dan amat terlatih, Genghis Khan berhasil menebar teror di seantari
Eurasia selama 1 dasawarsa.
Genghis Khan berhasil menguasai Tiongkok, mengalahkan Rusia, menghancurkan kekaisaran Persia, mencaplok Polandia dan Hongaria, serta meluluh-lantahkan Baghdad sebagai pusat kekhalifahan Islam pada masa itu. Cara dan tujuan Ekspansi Genghis Khan berbeda dengan kaisar-kaisar sebeumnya. Ia menghancurkan apa saja di depan mata, tanpa pandang bulu. Ia menyerang bukan untuk memerintah, melainkan untuk menjarah, memerkosa, dan menculik gadis-gadis untuk mereka bawa ke negerinya, hal inilah yang membuatnya di takuti di seluruh Eurasia.

Perang Dunia II


Berlangsung dari tanggal 1 September 1939 sampai tanggal 14 Agustus 1945 ditiga benua:
Asia, Afrika, dan Eropa. Di Eropa, Adolf Hitler sebagai kanselir Jerman yang berusaha membangkitkan kembali kejayaan Jerman melalui fasisme terlebih dahulu menyerang Polandia. Selanjutnya dengan dibantu oleh Italia dan Uni Soviet, Jerman terus memperluas wilayah pendudukannya.
Di Asia, Jepang secara mendadak menyerang pangkalan laut AS di
Pearl Harbour pada 7 Desember 1941, menyeret Asia sebagai medan Perang Dunia II. Amerika Serikat yang semula tidak ikut berperang mulai mengangkat senjata melawan blok Axis, bergabung bersama Inggris dan Perancis. Uni Soviet yang tiba-tiba diserang oleh sekutunya sendiri, Jerman melalui Operasi Barbarossa pada 1941 balik memusuhinya dan memulai rangkaian kekalahan Jerman. Perang berakhir pada 14 Agustus 1945 dengan menyerahnya Jepang kepada sekutu setelah dua kotanya, Hiroshima dan Nagasaki dijatuhi bom atom oleh Amerika Serikat. Perang ini mengakibatkan 50.000.000 tewas, lahirnya PBB, dan munculnya Uni Soviet dan Amerika Serikat sebagai negara adidaya.

Perang Dunia I


Perang ini berlangsung dari 28 Juli 1914 hingga 11 November 1918 dilatarbelakangi Pangeran Franz Ferdinand dari Austria dibunuh anggota kelompok teroris Serbia, Gavrilo Princip di Sarajevo. Perang ini menghadapkan blok sentral (
Austria, Jerman, Turki, Bulgaria) dengan blok sekutu (Rusia, Perancis, Inggris, Kanada, Italia, Amerika Serikat).

Perang ini menjadi tonggak runtuhnya kekuasaan monarki absolut di seluruh dunia. Selain itu empat dinasti, Habsburg, Romanov, Ottoman dan Hohenzollern, yang mempunyai akar kekuasaan hingga zaman Perang Salib, seluruhnya jatuh setelah perang. Perang ini menewaskan 40.000.000 orang di seluruh dunia dan munculnya depresi ekonomi 1929.


Perang Napoleon


Perang ini timbul selama Napoleon Bonaparte memerintah Perancis dari 1799 hingga 1815 dan berdampak luas di Eropa. Napoleon Bonaparte yang berhasil merebut kekuasaan di Perancis melalui sebuah kudeta 18 Brumaire menata ulang sistem kemiliteran di Perancis dan secara mengejutkan berhasil memperluas kekuasaan Perancis hingga menguasai hampir seluruh wilayah Eropa


Namun Perancis tidak berdaya melawan Inggris dan Rusia. Perang Napoleon berakhir ketika ia mengalami kekalahan dalam Pertempuran Waterloo (18 Juni 1815) dan disepakatinya pakta
Paris yang kedua. Jumlah korban sekitar 3.250.000 sampai dengan 6.500.000 juta jiwa.


Perang 10 November 1945 di Surabaya


Pertempuran Surabaya merupakan peristiwa sejarah perang antara pihak tentara
Indonesia dan pasukan Belanda. Peristiwa besar ini terjadi pada tanggal 10 November 1945 di kota Surabaya, Jawa Timur. Pertempuran ini adalah perang pertama pasukan Indonesia dengan pasukan asing setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan satu pertempuran terbesar dan terberat dalam sejarah Revolusi Nasional Indonesia yang menjadi simbol nasional atas perlawanan Indonesia terhadap kolonialisme.

Setelah terbunuhnya Brigadir Jenderal Mallaby, penggantinya, Mayor Jenderal Mansergh mengeluarkan ultimatum yang menyebutkan bahwa semua pimpinan dan orang Indonesia yang bersenjata harus melapor dan meletakkan senjatanya di tempat yang ditentukan dan menyerahkan diri dengan mengangkat tangan di atas. Batas ultimatum adalah jam 6.00 pagi tanggal 10 November 1945.


Ultimatum tersebut kemudian dianggap sebagai penghinaan bagi para pejuang dan rakyat yang telah membentuk banyak badan-badan perjuangan / milisi. Ultimatum tersebut ditolak oleh pihak
Indonesia dengan alasan bahwa Republik Indonesia waktu itu sudah berdiri, dan Tentara Keamanan Rakyat (TKR) juga telah dibentuk sebagai pasukan negara. Selain itu, banyak organisasi perjuangan bersenjata yang telah dibentuk masyarakat, termasuk di kalangan pemuda, mahasiswa dan pelajar yang menentang masuknya kembali pemerintahan Belanda yang memboncengi kehadiran tentara Inggris di Indonesia.Pada 10 November pagi, tentara Inggris mulai melancarkan serangan berskala besar, yang diawali dengan bom udara ke gedung-gedung pemerintahan Surabaya, dan kemudian mengerahkan sekitar 30.000 infanteri, sejumlah pesawat terbang, tank, dan kapal perang.

Berbagai bagian
kota Surabaya dibombardir dan ditembak dengan meriam dari laut dan darat. Perlawanan pasukan dan milisi Indonesia kemudian berkobar di seluruh kota, dengan bantuan yang aktif dari penduduk. Terlibatnya penduduk dalam pertempuran ini mengakibatkan ribuan penduduk sipil jatuh menjadi korban dalam serangan tersebut, baik meninggal mupun terluka.

Bung Tomo di Surabaya, salah satu pemimpin revolusioner
Indonesia yang paling dihormati. Foto terkenal ini bagi banyak orang yang terlibat dalam Revolusi Nasional Indonesia mewakili jiwa perjuangan revolusi utama Indonesia saat itu. Di luar dugaan pihak Inggris yang menduga bahwa perlawanan di Surabaya bisa ditaklukkan dalam tempo tiga hari, para tokoh masyarakat seperti pelopor muda Bung Tomo yang berpengaruh besar di masyarakat terus menggerakkan semangat perlawanan pemuda-pemuda Surabaya sehingga perlawanan terus berlanjut di tengah serangan skala besar Inggris. Tokoh-tokoh agama yang terdiri dari kalangan ulama serta kyai-kyai pondok Jawa seperti KH. Hasyim Asy’ari, KH. Wahab Hasbullah serta kyai-kyai pesantren lainnya juga mengerahkan santri-santri mereka dan masyarakat sipil sebagai milisi perlawanan (pada waktu itu masyarakat tidak begitu patuh kepada pemerintahan tetapi mereka lebih patuh dan taat kepada para kyai) shingga perlawanan pihak Indonesia berlangsung lama, dari hari ke hari, hingga dari minggu ke minggu lainnya. Perlawanan rakyat yang pada awalnya dilakukan secara spontan dan tidak terkoordinasi, makin hari makin teratur. Pertempuran skala besar ini mencapai waktu sampai tiga minggu, sebelum seluruh kota Surabaya akhirnya jatuh di tangan pihak Inggris.

Setidaknya 6,000 pejuang dari pihak
Indonesia tewas dan 200,000 rakyat sipil mengungsi dari Surabaya. Korban dari pasukan Inggris dan India kira-kira sejumlah 600. [3] Pertempuran berdarah di Surabaya yang memakan ribuan korban jiwa tersebut telah menggerakkan perlawanan rakyat di seluruh Indonesia untuk mengusir penjajah dan mempertahankan kemerdekaan. Banyaknya pejuang yang gugur dan rakyat sipil yang menjadi korban pada hari 10 November ini kemudian dikenang sebagai Hari Pahlawan oleh Republik Indonesia hingga sekarang

Menyusun Skala Prioritas


Prioritas. Sering dihubungkan dengan skala untuk mengambil keputusan. Skala terbesar tentunya tidak random dalam memilihnya.  Ada alasan-alasan tertentu untuk mengambil mana yang didahulukan, mana yang bisa ditunda untuk dilakukan dikemudian hari ataupun tidak melakukannya sama sekali.Sebenarnya prioritas itu hanya mempunyai 2 kata kunci.“Apakah Penting?” dan “Apakah Mendesak?”. Bukan saja untuk mengatur to-do-list, namun prioritas bisa diaplikasikan dalam semua hal. Misalnya membeli barang dan lain sebagainya.Prioritas itu bisa disusun dan direncanakan kok, ada 4 hal yang bisa dijadikan acuan dalam membuat skala prioritas. Apa saja itu? Untuk lebih jelasnya simak tabel berikut:
Make Its Simple
1. Penting dan mendesak
Penting dan mendesak berarti harus dikerjakan dan tidak bisa ditunda. Jika ditunda kesempatan hilang, dan jika kesempatan hilang peluang pun terganggu.

2. Penting dan tidak mendesak
Penting dan tidak mendesak berarti harus dikerjakan tapi boleh ditunda, karena waktunya tidak harus sekarang.

3. Tidak penting namun mendesak
Urusan ini harus dikerjakan sekarang, jika ditunda kesempatan hilang, namun tidak mengganggu tercapainya tujuan. Jadi kalau ihlas kehilangan kesempatan itu boleh saja ditinggalkan. Toh tidak mengganggu tercapainya tujuan.

4. Tidak penting dan tidak mendesak
Mungkin tidak perlu dilakukan, hanya memboroskan waktu saja. Lagi melamun atau lagi ngeres pikirannya..
Jadi cukup mudah bukan dalam menyusun apa yang kita ingin prioritaskan? Metode ini juga ampuh bagi kita-kita yang lagi berkutat dengan banyak pekerjaan.

Ambil nafas, ambil bolpoint + secarik kertas (selembar daun juga boleh..hehe) terus tuliskan apa-apa saja yang kita rencanakan. Susun lagi dengan berdasarkan pada pertimbangan prioritas yang anda sudah pikirkan.… 
Let’s Action!! With your awesome priority…
Sekarang menurut kamu,main game itu masuk yang mana ya??

Kamis, 26 September 2013

TEKNIK PEMBICARA PUBLIK







Kemampuan berbicara di depan umum tidaklah dimiliki setiap orang karena kemampuan ini berkaitan erat dengan citra pribadi. Biasanya orang yang memiliki  kemampuan ini  sering  disebut  dengan "pemimpin". Kemampuan berbicara di depan umum  dapat  dimiliki   karena  adanya bakat alam (sering disebut "dilahirkan"), dengan menjalani pelatihan atau secara spontan muncul dalam situasi darurat (bersifat sementara).
Public Speaking yang berhasil, ditentukan oleh empat faktor penting, yaitu dengan "Mengatasi Hambatan Kepribadian", "Penggunaan Body Language Secara Tepat", "Metode Penyampaian yang Sistematis dan Tepat Sasaran", serta "Penggunaan Alat Peraga." Selain itu, tentu saja diperlukan persiapan yang mantap, pelaksanaan yang meyakinkan, feeling dan finishing touch yang manis.

Berikut ini adalah penjelasan delapan komponen yang disebutkan di atas.

1. Mengatasi Hambatan Kepribadian
  • Pada umumnya, seseorang yang belum biasa berbicara di depan orang yang banyak akan gugup, gemetar, berkeringat dingin, gagap, tegang, sakit perut (mulas), salah tingkah, demam panggung yang biasa kita sebut "cemas".
Kiat menghadapi kecemasan: (tambahkan keterangan sendiri waktu ceramah)
- Organisasikan bahan presentasi Anda.
- Visualisasikan.
- Berlatih.
- Bernafas dalam - dalam.
- Berfokus pada relaksasi.
- Melepas ketegangan.
- Kontak mata.


2. Penggunaan Body Language Secara Tepat
  • Bahasa isyarat dan gerakan tubuh merupakan hal penting namun sering dilupakan orang. Beberapa hal yang perlu diperhatikan adalah:
    - postur tubuh.
    - Perpindahan tempat.
    - Gerak isyarat.
    - Mimik wajah.
    - Mata yang bersinar.
Hal -hal yang perlu dihindarkan:
- memasukan tangan ke saku.
- Tangan ditangkupkan di belakang punggung.
- Lengan disedekapkan.


3. Metode Penyampaian yang Sistematis dan Tepat Sasaran
  • Urutan presentasi: (tambahkan keterangan sendiri waktu ceramah)
    - pendahuluan
    - Kalimat prepandangan.
    - Gagasan utama dan sub gagasan.
    - Keuntungan dari penyampaian materi.
    - Kalimat peninjauan.
    - Kesimpulan.
  • Sebelum membahas public speaking lebih jauh, kita tinjau pengertian komunikasi lebih dahulu. Dalam proses komunikasi, komunikator menyampaikan pesan dan komunikan memberikan umpan balik. Umpan balik ini dapat berisi hal yang positif sebagai tanda mengerti pesan yang disampaikan, atau hal yang negatif sebagai tanda salah mengerti, atau bertanya sebagai tanda tidak mengerti.
  • Berbicara merupakan bagian dari komunikasi. Jika umpan balik dalam proses komunikasi itu lebih bersifat positif, berarti penyampaian pesan komunikator telah efektif. Dalam melakukan public speaking tidak selalu ada kata sepakat namun selalu tercapai pengertian bersama (komunikan mengerti maksud komunikator dan sebaliknya, walau tidak setuju).
  • Supaya tepat sasaran dalam melakukan public speaking, hal-hal berikut ini harus diperhatikan :
o       Kenali latar belakang komunikan, baik budayanya, sukunya, pendidikannya, pekerjaannya, hobinya, status sosialnya, kepentingannya maupun hal-hal yang nampaknya tidak ada artinya.
o       Hilangkan / dekatkan kesenjangan-kesenjangan dengan cara mengubah diri, ikuti "arus" namun tidak sampai "hanyut" dan akhirnya perlahan-lahan mempengaruhi "arus".
o       Ciptakan suasana yang menunjang, tergantung pada komunikan yang kita hadapi, pada umumnya mereka senang dengan keramahan / keakraban dan keterbukaan yang tidak sampai tahap mencampuri urusan orang lain.
o       Tentukan maksud dan tujuan pembicaraan kita; sekedar pengisi waktu / obrolan ringan, diskusi, brainstorming, informasi, negosiasi, atau mempengaruhi orang lain.
o       Arahkan materi pembicaraan dan gunakan strategi sesuaidengan tujuan pembicaraan yang telah ditetapkan.
o       Gunakan kata-kata yang tidak menimbulkan pengertian ganda agar tidak membingungkan.
o       Gunakan logika berpikir. Cobalah untuk kritis, kreatif, kembangkan pola pikir yang logis, dan sistematis. Biasakan bertanya mengapa, bagaimana, seandainya, .....
o        Evaluasi terus secara sadar.

4. Penggunaan Alat Peraga
  • Alat peraga khususnya yang visual dimaksudkan untuk :
    - Memfokuskan perhatian audience
    - Mengukuhkan pesan verbal
    - Merangsang minat
    - Mengilustrasikan faktor-faktor yang sulit diverbalkan
Hal yang harus diingat adalah : alat peraga hanya sebagai alat bantu, jangan menjadi pusat perhatian. Interaksi dan hubungan anda dengan audience yang menentukan keberhasilan public speaking.

5.Persiapan 
Faktor nonteknis seringkali tidak diperhitungkan namun membawa akibat fatal bila ternyata muncul tiba-tiba. Misalnya :
- penampilan (rambut, pakaian, sepatu, bau badan, . . .)
- Fisik (kesehatan, makan dulu, minum glucose, buang air besar/kecil, cukup tidur, . . .)
- Latihan gaya, menghitung waktu, . . .
- Kesempurnaan berkas/bahan, transparan cadangan, spidol.
- Ketersediaan alat peraga dan cadangannya, . . .
- Sound sytem, pengaturan tempat duduk, letak layar dan alat peraga, . . .
- Kreativitas.


6. Pelaksanaan yang meyakinkan
  • Intonasi suara, semangat, rasa percaya diri, keyakinan yang sempurna, rasa optimis, mata yang berbinar, senyum dikulum, komunikatif, mengajak (berdialog dengan) seluruh audience, membangkitkan inspirasi, data yang akurat, peraga yang baik dan lain-lain sangat mempengaruhi keberhasilan berbicara di depan umum

7. Feeling 
  • Otak manusia terdiri dari optak kanan dan otak kiri. Otak kiri berpikir hal-hal yang rasional, sedangkan otak kanan memikirkan hal-hal yang berbau seni dan mengandalkan perasaan, emosi dan nuansa-nuansa ketidak pastian. Dalam berbicara di depan umum, otak kanan juga harus difungsikan, tidak hanya otak kiri. Untuk apa? Agar kita dapat mengatasi gejala-gejala yang dapat merusak presentasi kita. Contoh : jam presentasi yang tidak tepat (membuat ngantuk), kebosanan karena acara yagn monoton dan berlebihan, kelelahan, kurang minat dan sebagainya. Sebaiknya presentasi segera di break dengan humor, tanya jawab, demonstrasi alat atau visualisasi sesuatu yang merangsang minat. Selain itu ciptakan suasana yang hangat dan interaksi yang "hidup".

8. Finishing Touch

Setelah kesimpulan di akhir pembicaraan, ungkapkanlah tantangan, pertanyaan, penegasan, demo atau apa saja yang dapat audience terpana, tercengang, berpikir, atau bahkan protes. Hal ini akan memberi kesan positif dan rangsangan untuk bertanya.


 






Taken from http://www.mitra.net.id

SURVEYOR INVESTIGATOR


surveyor


Buat rekan-rekan yang bekerja di lapangan, khususnya dengan posisi sebagai surveyor sering menghadapi masalah atau lupa dengan apa saja yang harus dilakukan ketika survey ke calaon nasabah. Terkadang kita sering menganggap enteng suatu proses survey, banyak sekali dari rekan surveyor yang hanya mengandalkan feeling demi mengejar target penyerahan laporan hasil survey yang pada akhirnya tidak sedikit hasil laporan tersebut yang bisa menyebabkan FRAUDS yang bisa sangat merugikan bagi perusahaan  dan banyak kekurangan, sehingga  berdampak terhadap diri sendiri dimana atasan memberikan teguran dengan muka garang.
Adapun tujuan kita survey ke rumah atau tempat usaha nasabah adalah untuk memperoleh keyakinan apakah nasabah mempunyai kemauan dan kemampuan memenuhi kewajibannya kepada bank/finance.
Berikut hal-hal yang diperhatikan dalam survey dan analisa kelayakan kredit,  yang saya dapatkan dari pengalaman diri saya pribadi, rekan-rekan kerja dan artikel-artikel yang saya baca.
 
A. Dokumen Survey
  1. Laporan Survey
  2. Foto Tempat Usaha / Tempat Kerja
  3. Foto Tempat Tinggal
  4. Foto Kondisi Lingkungan
  5. Foto Konsumen
  6. Foto Unit yang dibiaya beserta Surveyor
  7. Foto Dokumen2 nasabah yang diperlukan
B. Tata Cara Survey
  1. Mengucapkan salam dan mengenalkan diri
  2. Menjelaskan tujuan kunjungan untuk survey
  3. Menunjukkan ID dan Surat Tugas resmi
  4. Berpakaian rapi dan sopan
  5. Berbicara dengan sopan santun
  6. Dapat menahan diri dan tidak emosional terhadap calon customer / pemberi informasi yang tidak bersedia memberikan data (kurang kooperatif )
  7. Tidak menerima ataupun meminta imbalan baik berupa materi maupun lainnya sebagai  balas jasa dari calon customer
  8. Menjaga nama baik perusahaan
  9. Tidak memberikan kepada pihak lain hasil investigasi
C. Hal yang wajib dilakukan Surveyor
  1. Memastikan bahwa calon konsumen sesuai dengan  KTP
  2. Surveyor wajib untuk menuangkan hasil survey dan denah lokasi tempat tinggal calon konsumen pada form standard
D. Validasi dan Verifikasi
  1. Validasi dilakukan untuk memastikan bahwa dokumen persyaratan kredit  yang diserahkan adalah SAH & BERLAKU.
  2. Verifikasi kegiatan menguji kebenaran data & informasi atas aplikasi  yang diajukan oleh konsumen. Cth : mengenal cirri-ciri KTP
E. Wawancara
WAWANCARA Merupakan  PERSONAL DISCUSSION dengan konsumen, untuk memperoleh GAMBARAN lebih mendalam tentang calon konsumen melalui informasi yang diperoleh langsung  dari yang bersangkutan sehingga dapat mendapatkan informasi yang lengkap tentang kelayakan permohonan kredit
Jika calon customer wiraswasta:
  1. Bidang usaha pemohon?, (lihat secara lsg & tanya)
  2. Product apa yang dijual (apakah product yang cukup laku dipasaran?)
  3. Pengalaman usaha sudah brp lama?
  4. Siapa langganan/pembelinya?
  5. Supplier barang dari mana?
  6. Berapa rata-rata omzet usaha (harga product?, unit yang dijual)
  7. Keuntungan rata-rata
  8. Siapa yang mengelola usaha sehari-hari?
  9. Tempat usaha  kontrak/milik sendiri
  10. Kondisi lokasi usaha (ramai/sepi, pasar/skolah, dll)
  11. Pengeluaran keluarga perbulan
  12. Apakah mrpkan usaha utama
  13. Ada penghasilan lain
  14. Suami / istri bekerja
  15. Penghasilan bersih perbulan
Jika calon customer karyawan/ti:
  1. Berapa lama bekerja
  2. Bidang usaha pekerjaan
  3. Jabatan, Nama Atasan, Nama & Alamat tempat kerja
  4. Riwayat pekerjaan sebelumnya (Kerja > 2 tahun)
  5. Penghasilan/bulan, sistem pembayaran gaji (transfer/tunai, dll)
  6. Komposisi penghasilan VS jenis pekerjaan
  7. Status karyawan (Kontrak/tetap/dll)
  8. Biaya rutin/bulan (Biaya transport, sekolah, makan, pendidikan, tanggungan lain, dll)
  9. Jumlah tanggungan dalam keluarga
  10. Apakah S/I memiliki penghasilan (Bila penghasilan PK VS Angsuran > 30%, minta dokumen penghasilan S/I)
  11. Kewajiban lain bila ada (Angsuran rumah/mobil/dll
Jika calon customer  badan usaha/perusahaan:
  1. Bergerak dalam bisnis apa, bisnis utama?
  2. Pemilik perusahaan, share holder mayoritas?
  3. Product apa yang dihasilkan
  4. Pengalaman usaha berapa lama
  5. Key person dalam usaha siapa,(Usaha keluarga/joint?)
  6. Supplier barang/bahan baku dari mana
  7. Langganan/pembeli utama, dijual kemana
  8. Perkiraan omzet usaha (rupiah/unit)
  9. Keuntungan perusahaan kira-kira
  10. Kondisi keuangan dilihat dari rekening bank
  11. Status kantor (kontrak/milik sendiri?)
I.  KESIMPULAN SURVEYOR 
  • Analisa Character
  1. Sikap konsumen selama interview
  2. Kemudahan dalam memberikan data-data & informasi
  3. Hasil cek lingkungan, pola hidup konsumen, dll
  •  Analisa Keuangan
  1. Sumber penghasilan
  2. Sumber penghasilan lain (bila ada), pengeluaran rutin untuk apa saja
  3. Berapa % angsuran dibandingkan dengan penghasilan bersih? Angsuran lain?
  4. Masih tersisa tidak untuk tabungan
  • Analisa Capital
  1. Berapa besar DP yang dibayar konsumen dikaitkan dengan resiko pembiayaan
  2. Kepemilikan pemohon atas barang-barang berharga (mobil, motor, rumah megah)
  • Analisa Lingkungan
  1. Lingkungan tempat tinggal pemohon, perkampungan, masuk mobil,gang sempit, atau kondisi lainnya
  2. Kawasan perumahan, gampang dicari, jauh dari kawasan preman, dll
  3. Rumah gampang dicari, susah, berikan penjelasan. Dll
Mudah-mudahan dengan coretan ini bisa membantu rekan-rekan dalam proses survey calon nasabah dalam pengajuan kredit, sehingga bisa meminimalisir resiko yang ditimbukan seperti kredit macet, unit gadai/pindah tangan atau bahkan nasabah membawa kabur unit tersebut.
Mengambil dari kutipan Martin Luther King  dan sedikit merubah kalimatnya
“Jika seseorang terpanggil menjadi seorang surveyor , hendaklah Ia menjadi seorang surveyor sebagaimana Michael Angelo memahat, atau Beethoven menciptakan simponi, atau Shakespeare menulis bait-bait puisi. Hendaklah Ia menjadi seorang surveyor dengan sangat baik sehingga segenap isi Surga dan Bumi serentak menghentikan kegiatan mereka dan berkata :
“Di sini tinggal seorang Surveyor yang agung, yang menjalankan tugasnya dengan sangat baik”.
 

wasalam